TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Roma 11:20

Konteks
11:20 Baiklah! Mereka dipatahkan karena ketidakpercayaan 1  mereka, dan kamu tegak tercacak karena iman. d  Janganlah kamu sombong, e  tetapi takutlah! f 

Roma 11:25

Konteks
Penyelamatan Israel
11:25 Sebab, saudara-saudara, supaya kamu jangan menganggap dirimu pandai, l  aku mau agar kamu mengetahui m  rahasia n  ini: Sebagian dari Israel telah menjadi tegar o  sampai jumlah yang penuh dari bangsa-bangsa lain 2  telah masuk. p 

Amsal 16:18-19

Konteks
16:18 Kecongkakan u  mendahului kehancuran, dan tinggi hati v  mendahului kejatuhan. w  16:19 Lebih baik merendahkan diri dengan orang yang rendah hati dari pada membagi rampasan dengan orang congkak.

Amsal 25:27

Konteks
25:27 Tidaklah baik makan banyak madu; v  sebab itu biarlah jarang kata-kata pujianmu. w 

Amsal 26:12

Konteks
26:12 Jika engkau melihat orang yang menganggap dirinya bijak 3 , k  harapan bagi orang bebal lebih banyak dari pada bagi orang itu. l 

Pengkhotbah 7:16

Konteks
7:16 Janganlah terlalu saleh, janganlah perilakumu terlalu berhikmat 4 ; mengapa engkau akan membinasakan dirimu sendiri?

Mikha 6:8

Konteks
6:8 "Hai manusia, telah diberitahukan kepadamu apa yang baik. Dan apakah yang dituntut TUHAN dari padamu 5 : selain berlaku adil, i  mencintai kesetiaan, dan hidup dengan rendah hati j  di hadapan Allahmu? k "

Matius 18:1-4

Konteks
Siapa yang terbesar dalam Kerajaan Sorga
18:1 Pada waktu itu datanglah murid-murid itu kepada Yesus dan bertanya: "Siapakah yang terbesar 6  dalam Kerajaan Sorga?" 18:2 Maka Yesus memanggil seorang anak kecil dan menempatkannya di tengah-tengah mereka 18:3 lalu berkata: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika kamu tidak bertobat 7  dan menjadi seperti anak kecil ini, s  kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga. t  18:4 Sedangkan barangsiapa merendahkan diri dan menjadi seperti anak kecil ini, dialah yang terbesar dalam Kerajaan Sorga. u 

Lukas 18:11

Konteks
18:11 Orang Farisi itu berdiri p  dan berdoa dalam hatinya begini: Ya Allah, aku mengucap syukur kepada-Mu, karena aku tidak sama seperti semua orang lain, bukan perampok, bukan orang lalim, bukan pezinah dan bukan juga seperti pemungut cukai ini;

Lukas 18:1

Konteks
Perumpamaan tentang hakim yang tak benar
18:1 Yesus mengatakan suatu perumpamaan kepada mereka untuk menegaskan, bahwa mereka harus selalu berdoa 8  dengan tidak jemu-jemu. f 

Kolose 4:7-8

Konteks
Penutup dan salam
4:7 Semua hal ihwalku akan diberitahukan kepada kamu oleh Tikhikus, z  saudara kita yang kekasih, hamba a  yang setia dan kawan pelayan dalam Tuhan. 4:8 Ia kusuruh kepadamu dengan maksud, supaya kamu tahu akan hal ihwal kami dan supaya ia menghibur hatimu. b 

Kolose 4:2

Konteks
4:2 Bertekunlah dalam doa p  dan dalam pada itu berjaga-jagalah 9  sambil mengucap syukur.

Kolose 1:7

Konteks
1:7 Semuanya itu telah kamu ketahui dari Epafras, n  kawan pelayan yang kami kasihi, yang bagi kamu adalah pelayan o  Kristus yang setia.

Galatia 6:3

Konteks
6:3 Sebab kalau seorang menyangka, bahwa ia berarti, g  padahal ia sama sekali tidak berarti, ia menipu dirinya h  sendiri.

Filipi 2:3-8

Konteks
2:3 dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. y  Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati 10  yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri; z  2:4 dan janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga. a  2:5 Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama 11 , menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus, b  2:6 yang walaupun dalam rupa Allah 12 , c  tidak menganggap kesetaraan dengan Allah d  itu sebagai milik yang harus dipertahankan, 2:7 melainkan telah mengosongkan e  diri-Nya sendiri 13 , dan mengambil rupa seorang hamba, f  dan menjadi sama dengan manusia 14 . g  2:8 Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, h  bahkan sampai mati di kayu salib. i 

Kolose 2:13

Konteks
2:13 Kamu juga, meskipun dahulu mati oleh pelanggaranmu w  dan oleh karena tidak disunat secara lahiriah, telah dihidupkan x  Allah bersama-sama dengan Dia, sesudah Ia mengampuni segala pelanggaran y  kita,

Yakobus 4:6

Konteks
4:6 Tetapi kasih karunia, yang dianugerahkan-Nya kepada kita, lebih besar dari pada itu. Karena itu Ia katakan: "Allah menentang orang yang congkak 15 , tetapi mengasihani orang yang rendah hati. q "

Yakobus 4:1

Konteks
Hawa nafsu dan persahabatan dengan dunia
4:1 Dari manakah datangnya sengketa dan pertengkaran g  di antara kamu 16 ? Bukankah datangnya dari hawa nafsumu yang saling berjuang h  di dalam tubuhmu?

Pengkhotbah 5:5

Konteks
5:5 (5-4) Lebih baik engkau tidak bernazar dari pada bernazar tetapi tidak menepatinya. t 

Pengkhotbah 5:3

Konteks
5:3 (5-2) Karena sebagaimana mimpi p  disebabkan oleh banyak kesibukan, demikian pula percakapan bodoh disebabkan oleh banyak perkataan. q 

Yohanes 1:9

Konteks
1:9 Terang m  yang sesungguhnya, yang menerangi setiap orang 17 , n  sedang datang ke dalam dunia.
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[11:20]  1 Full Life : KARENA KETIDAKPERCAYAAN.

Nas : Rom 11:20

Kunci masa depan Israel bukanlah keputusan Allah yang sewenang-wenang, tetapi ketidakpercayaan dan penolakan mereka terhadap kasih karunia Allah di dalam Kristus

(lihat art. ISRAEL DALAM RENCANA KESELAMATAN ALLAH).

[11:25]  2 Full Life : JUMLAH YANG PENUH DARI BANGSA-BANGSA LAIN.

Nas : Rom 11:25

Ungkapan ini menunjukkan penggenapan maksud Allah untuk memanggil ke luar suatu umat dari antara orang bukan Yahudi (Kis 15:14). Mungkin ayat ini juga berhubungan dengan saat di mana kejahatan mereka sudah penuh, yaitu ketika dosa di dunia ini mencapai tingkat tertinggi dalam pemberontakan terhadap Allah (bd. Kej 15:16). Pada saat itu Kristus akan datang untuk menghakimi dunia (Luk 21:24,27; bd. Kej 6:5-7,11-13; 18:20-33; 19:24-25; Luk 17:26-30).

[26:12]  3 Full Life : MENGANGGAP DIRINYA BIJAK.

Nas : Ams 26:12

Keangkuhan dan merasa diri penting menyebabkan orang menggangap dirinya bijak menurut pendapat sendiri sehingga dengan angkuh mempercayai pikirannya sendiri. Tetapi, hikmat dan kebenaran bukan dibentuk oleh nalar manusia, tetapi oleh menerima apa yang dikatakan dan dinyatakan Allah dalam seluruh Alkitab. Dengan jujur mengakui kemungkinan untuk menipu di dalam hati kita, tidak berarti kita boleh dengan sendirinya beranggapan bahwa standar-standar benar dan salah kita adalah standar Allah

(lihat cat. --> Yer 17:9);

[atau ref. Yer 17:9]

sebaliknya, Allah memanggil kita dengan rendah hati untuk menaklukkan semua pikiran kita kepada kekuasaan penyataan-Nya dan pelayanan Roh Kudus (Yoh 16:8-14), memohon Dia untuk menginsafkan dan membetulkan dalam hal-hal di mana kita salah (bd. Wahy 3:17).

[7:16]  4 Full Life : JANGANLAH TERLALU SALEH, JANGANLAH PERILAKUMU TERLALU BERHIKMAT.

Nas : Pengkh 7:16

Ayat ini harus ditafsirkan dengan mengingat Ams 3:7, "Janganlah engkau menganggap dirimu sendiri bijak, takutlah akan Tuhan dan jauhilah kejahatan." Orang yang mengandalkan perbuatan baiknya sendiri untuk mendapat keselamatan dan orang yang menganggap dirinya bijak hanya akan membinasakan diri sendiri. Kita memerlukan kebenaran sejati dari Allah untuk memperbaharui hati kita dan hikmat yang benar dari Roh Kudus untuk memahami Firman Allah.

[6:8]  5 Full Life : APAKAH YANG DITUNTUT TUHAN DARI PADAMU?

Nas : Mi 6:8

Mikha memberikan definisi lipat tiga mengenai standar kebaikan menurut Allah dan apa yang diperlukan dalam pengabdian kita kepada-Nya:

  1. (1) kita harus bertindak dengan adil, yaitu tidak memihak dan jujur dalam memperlakukan sesama (bd. Mat 7:12);
  2. (2) kita harus mengasihi kemurahan hati, yaitu, menunjukkan belas kasihan sejati dan kebaikan kepada mereka yang memerlukan bantuan;
  3. (3) kita harus hidup dengan rendah hati di hadapan Allah, yaitu setiap hari merendahkan diri di hadapan-Nya dalam ketakutan dan kehormatan kepada kehendak-Nya (bd. Yak 4:6-10; 1Pet 5:5-6). Ibadah umum hanya merupakan bagian kecil dari seluruh pengabdian kita kepada Kristus. Kasih yang sungguh-sungguh kepada Tuhan harus terungkap dalam kepedulian tak berkeputusan kepada mereka yang kekurangan

    (lihat art. PEMELIHARAAN ORANG MISKIN DAN MELARAT).

[18:1]  6 Full Life : SIAPAKAH YANG TERBESAR?

Nas : Mat 18:1

Lihat cat. --> Luk 22:24-30.

[atau ref. Luk 22:24-30]

[18:3]  7 Full Life : JIKA KAMU TIDAK BERTOBAT.

Nas : Mat 18:3

Pertobatan atau perubahan yang dituntut oleh Yesus terdiri atas dua bagian: berbalik sama sekali dari segala sesuatu yang berdosa, dan berpaling kepada Allah serta melakukan perbuatan yang benar (yaitu, menghasilkan buah yang sepadan dengan pertobatan;

lihat cat. --> Mat 3:8).

[atau ref. Mat 3:8]

  1. 1) Pertobatan bukan sekedar suatu tindakan yang menunjukkan kesedihan atau penyesalan, tetapi merupakan sikap hidup yang menyeluruh

    (lihat cat. --> 2Kor 7:10).

    [atau ref. 2Kor 7:10]

    Hal ini perlu karena pada dasarnya kita mengikuti suatu cara hidup yang menjauh dari Allah dan menuju kematian kekal (Rom 1:18-32; Ef 2:2-3). Pertobatan adalah tanggapan manusia terhadap karunia keselamatan dari Allah, yang dikerjakan oleh kasih karunia dan kuasa Roh Kudus dan diterima oleh iman (Kis 11:18).
  2. 2) Sebagai akibat dari hubungan kita yang baru dengan Allah, pertobatan membawa perubahan dalam hubungan antar sesama, kebiasaan, komitmen, kesenangan, dan seluruh pandangan hidup kita. Pertobatan merupakan bagian dari iman sejati yang menyelamatkan dan syarat mendasar untuk menerima keselamatan dan pengudusan (Kis 26:18).

[18:1]  8 Full Life : MEREKA HARUS SELALU BERDOA.

Nas : Luk 18:1

Yesus menginginkan para pengikut-Nya akan berdoa terus-menerus supaya dapat melakukan kehendak Allah bagi kehidupan mereka

(lihat art. BERDOA DENGAN EFEKTIF).

Dari perumpamaan janda yang ulet ini kita belajar beberapa hal:

  1. 1) Kita harus bertekun dalam doa mengenai segala hal sampai Yesus datang kembali (ayat Luk 18:7-8; Rom 12:12; Ef 6:18; Kol 4:2; 1Tes 5:17).
  2. 2) Dalam hidup ini kita mempunyai musuh (ayat Luk 18:3), Iblis (1Pet 5:8). Doa dapat melindungi kita dari si jahat (Mat 6:13).
  3. 3) Dalam doa kita, kita harus melawan dosa dan meminta keadilan (ayat Luk 18:7).
  4. 4) Doa yang tak jemu-jemu dianggap sebagai iman (ayat Luk 18:8).
  5. 5) Pada hari-hari terakhir sebelum kedatangan Kristus kembali, si jahat meningkatkan serangannya terhadap doa orang beriman (1Tim 4:1). Oleh karena pengaruh Iblis dan berbagai kenikmatan dunia, kehidupan doa yang bertekun dari banyak orang akan semakin berkurang (Luk 8:14; Mat 13:22; Mr 4:19).

[4:2]  9 Full Life : BERTEKUNLAH DALAM DOA DAN ... BERJAGA-JAGALAH.

Nas : Kol 4:2

"Bertekunlah" (Yun. _proskartereo_) berarti "meneruskan dengan tabah", tersirat ketekunan dan semangat yang kuat, tetap berpaut pada doa. "Berjaga-jagalah" (Yun. _gregoreo_) berarti "tersadar atau waspada secara rohani."

  1. 1) Agar dapat sangat bertekun dalam doa, kita harus waspada terhadap banyak hal yang hendak membuat kita menyimpang dari maksud ini. Iblis dan kelemahan sifat manusiawi kita akan mencoba menyebabkan kita mengabaikan doa itu sendiri atau mengalihkan perhatian kita sementara berdoa. Kita harus mendisiplin diri kita untuk mencapai doa yang dibutuhkan untuk memperoleh kemenangan kristiani.
  2. 2) Ini merupakan kebiasaan yang penting sekali bagi orang-orang di gereja PB yang telah dibaptis dalam Roh. "Mereka bertekun ... berdoa" (Kis 2:42). Ketekunan dalam doa harus diperkuat oleh ucapan syukur kepada Kristus atas apa yang telah dilakukan-Nya bagi kita.

[2:3]  10 Full Life : DENGAN RENDAH HATI.

Nas : Fili 2:3

Karena umat manusia yang telah jatuh dalam dosa berpembawaan egosentris, maka dunia kurang menghormati sifat rendah hati. Akan tetapi, Alkitab, yang berisi pandangan yang berpusat kepada Allah dalam hal umat manusia dan keselamatan, sangat mementingkan sifat rendah hati.

  1. 1) Bersifat rendah hati berarti bahwa kita menyadari kelemahan-kelemahan kita dan dengan lekas akan menghormati Allah dan orang lain atas hal-hal yang kita kerjakan (Yoh 3:27; 5:19; 14:10; Yak 4:6).
  2. 2) Kita harus rendah hati karena kita adalah makhluk hina (Kej 18:27) dan berdosa, terlepas dari Kristus, (Luk 18:9-14) dan tak dapat membanggakan apa pun (Rom 7:18; Gal 6:3) kecuali bermegah di dalam Tuhan (2Kor 10:17). Kita harus mengandalkan Tuhan untuk menjadi orang yang berguna dan dapat menghasilkan buah. Kita tak dapat melakukan apa-apa yang baik tanpa pertolongan Allah dan bantuan orang lain (Mazm 8:5-6; Yoh 15:1-16).
  3. 3) Allah tinggal bersama orang yang hidup dengan rendah hati (Yes 57:15; Mi 6:8). Allah memberi kasih karunia lebih besar kepada orang yang rendah hati, tetapi menentang orang sombong (Yak 4:6; 1Pet 5:5). Anak-anak-Nya yang paling giat melayani Tuhan "dengan segala rendah hati" (Kis 20:19)
  4. 4) Sebagai orang percaya kita harus hidup dengan rendah hati terhadap orang lain, seraya menganggap mereka lebih penting daripada diri kita sendiri (bd. Rom 12:3).
  5. 5) Lawannya kerendahan hati adalah kesombongan, suatu perasaan yang berlebih-lebihan tentang kepentingan diri dan harga diri di dalam seseorang yang percaya akan kebaikan, keunggulan, dan prestasinya sendiri. Kecenderungan yang tak terelakkan dari sifat manusia dan dunia adalah ke arah kesombongan bukan kerendahan hati (1Yoh 2:16; bd. Yes 14:13-14; Yeh 28:17; 1Tim 6:17).

[2:5]  11 Full Life : HENDAKLAH KAMU DALAM HIDUPMU BERSAMA.

Nas : Fili 2:5

Paulus menitikberatkan bagaimana Yesus meninggalkan kemuliaan yang tiada taranya di sorga dan mengambil kedudukan yang hina sebagai hamba, serta taat sampai mati untuk kepentingan orang lain (ayat Fili 2:5-8). Kerendahan hati dan pikiran Kristus harus terdapat dalam para pengikut-Nya, yang terpanggil untuk hidup berkorban dan tanpa mementingkan diri, mempedulikan orang lain dan berbuat baik kepada mereka.

[2:6]  12 Full Life : WALAUPUN DALAM RUPA ALLAH.

Nas : Fili 2:6

Pada hakikatnya Yesus Kristus selalu adalah Allah, setara dengan Bapa sebelum, selama, dan sesudah masa hidup-Nya di bumi (lih. Yoh 1:1; Yoh 8:58; 17:24; Kol 1:15-17;

lihat cat. --> Mr 1:11;

lihat cat. --> Yoh 20:28).

[atau ref. Mr 1:11; Yoh 20:28]

Bahwa Kristus "tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan" berarti bahwa Ia melepaskan segala hak istimewa dan kemuliaan-Nya di sorga agar kita di bumi ini dapat diselamatkan.

[2:7]  13 Full Life : TELAH MENGOSONGKAN DIRI-NYA SENDIRI.

Nas : Fili 2:7

Hal inilah yang benar-benar dikatakan dalam naskah Yunani, yaitu mengesampingkan kemuliaan (Yoh 17:4), kedudukan (Yoh 5:30; Ibr 5:8), kekayaan (2Kor 8:9), segala hak sorgawi (Luk 22:27; Mat 20:28), dan penggunaan sifat-sifat ilahi-Nya (Yoh 5:19; 8:28; Yoh 14:10). "Pengosongan diri-Nya" ini tidak sekadar berarti secara sukarela menahan diri untuk menggunakan kemampuan dan hak istimewa ilahi-Nya, tetapi juga menerima penderitaan, kesalahpahaman, perlakuan buruk, kebencian, dan kematian yang terkutuk di salib.

[2:7]  14 Full Life : MENGAMBIL RUPA SEORANG HAMBA, DAN MENJADI SAMA DENGAN MANUSIA.

Nas : Fili 2:7

Untuk ayat-ayat dalam Alkitab yang berbicara tentang Kristus yang mengambil rupa seorang hamba, lih. Mr 13:32; Luk 2:40-52; Rom 8:3; 2Kor 8:9; Ibr 2:7,14. Walaupun Ia tetap benar-benar ilahi, Kristus mengambil sifat manusia dengan segala pencobaan, kehinaan, dan kelemahannya, namun Ia tanpa dosa (ayat Fili 2:7-8; Ibr 4:15).

[4:6]  15 Full Life : ALLAH MENENTANG ORANG YANG CONGKAK.

Nas : Yak 4:6

Patut ditanam dalam hati dan pikiran kita betapa bencinya Allah terhadap kesombongan. Kesombongan menyebabkan Allah berpaling dari doa kita serta menahan kehadiran dan kasih karunia-Nya. Meninggikan diri di dalam pikiran kita sendiri atau mencari kehormatan dan penghargaan dari orang lain untuk memuaskan kesombongan kita berarti menutup pintu terhadap pertolongan Allah. Tetapi bagi mereka yang dengan rendah hati menyerah kepada-Nya dan menghampiri-Nya, Allah memberikan kasih karunia, kemurahan, dan pertolongan-Nya di dalam setiap situasi kehidupan (Ibr 4:16; 7:25;

lihat cat. --> Fili 2:3).

[atau ref. Fili 2:3]

[4:1]  16 Full Life : DARI MANAKAH DATANGNYA SENGKETA DAN PERTENGKARAN DI ANTARA KAMU?

Nas : Yak 4:1

Sumber utama dari sengketa dan pertengkaran di dalam gereja berpusat pada keinginan untuk dihormati, diakui, memperoleh kuasa, kesenangan, uang, dan keunggulan. Pemuasan keinginan yang mementingkan diri menjadi lebih penting daripada kebenaran dan kehendak Allah (bd. Mr 4:19; Luk 8:14; Gal 5:16-20). Apabila hal ini terjadi, muncullah pertikaian yang saling mementingkan diri di dalam persekutuan. Mereka yang bertanggung jawab atas terjadinya hal-hal ini menunjukkan bahwa mereka tanpa Roh dan di luar kerajaan Allah (Gal 5:19-21; Yud 1:16-19).

[1:9]  17 Full Life : TERANG ... YANG MENERANGI SETIAP ORANG.

Nas : Yoh 1:9

Kristus menerangi setiap orang yang mendengarkan Injil-Nya dengan memberikan sekedar kasih karunia dan pemahaman supaya mereka dapat memilih dengan bebas untuk menerima atau menolak berita tersebut. Terlepas dari terang Kristus ini, tidak ada terang lain yang dengannya kita dapat melihat kebenaran dan diselamatkan.



TIP #31: Tutup popup dengan arahkan mouse keluar dari popup. Tutup sticky dengan menekan ikon . [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA